545 Rumah Di Desa Bojong Kulon, Susukan Terendam Banjir, 244 Jiwa Diungsikan
Kamis, 06 Februari 2020
Edit
 |
Tim SAR Batalyon C Pelopor Polda Jabar membantu evakuasi warga Desa Bojong Kulon, Desa Susukan, Kabupaten Cirebon, yang terkena banjir, Kamis, (6/2/2020)
FOKUS CIREBON - Hujan deras yang mengguyur wilayah Cirebon, Rabu (5/2/2020), membuat banjir di sejumlah tempat. Seperti banjir di Desa Bojong Kulon Blok Ranca Mulya, RT 29 RW 04, Kecamatan Susukan Kabupaten Cirebon, air mencapai ketinggian hingga 60 sampai 150 cm. |
Akibatnya, 545 rumah terendam dan 760 KK dengan 2.280 jiwa terdampak banjir, sehingga harus dievakuasi ke tempat yang lebih tinggi dan aman dari banjir.
"Ada 4 titik permukiman yang dilanda banjir dan sebanyak 244 jiwa terpaksa harus diungsikan," papar Johari, Mandor Bojong Kulon, Rabu (5/2/2020).
Johari mengatakan bahwa, banjir tersebut dipicu oleh hujan dengan intensitas tinggi dari pukul 15.00 WIB hingga pukul 17.00 WIB yang mengakibatkan Sungai Wangan Ayam meluap serta diperparah dengan kiriman dari Hulu Majalengka.
"Dari dampak banjir tersebut 760 KK / 2.280 jiwa segera diungungsikan ke Masjid Baitul Muslimin 97 Jiwa, di Rumah Ibu Nunung 57 Jiwa, di Rumah Bapak H.Suparno 47 Jiwa, dan di Ponpes Al Fatah 73 Jiwa, sehingga total pengungsi 244 jiwa yang tersebar di 4 titik," terangnya.
Banjir yang berdampak terhadap kekalutan warga ink, kemudian menapat bantuan dan pihak BPBD Kabupate Cirebon yang langsung melakukan Assasment.
Mereka sebelumnya berkoordinasi dengan pihak desa, Koramil , Polsek, Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon , BASARNAS dan PMI Kabupaten Cirebon.
"Kemudian langsung melakukan evakuasi terhadap korban banjir dan melakukan penanganan medis ya g dilakukan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon," tandasnya. (din)