Kepsek SMPN 2, Dr Hj Ani Rusnaneni MPd Gagas Sekolah Berbasis Akhlakul Karimah
FOKUS CIREBON, FC - Sosok Dr Hj Ani Rusnaneni MPd, Kepala SMPN 2 Kota Cirebon, dalam kesehariannya memang berbeda dengan kebanyakan Kepala Sekolah lainnya di Kota Cirebon.
Sikapnya yang santun dan berpengetahuan luas, membuat Dr Hj Ani Rusnaneni MPd akrab dengan seluruh komponen di lingkungan pegiat pendidikan dan banyak memiliki teman.
Ide cemerlangnya selalu ditunggu banyak pihak, terutama dalam kaitan dengan aspek kemajuan pendidikan. Dalam prinsip pengabdiannya sebagai ASN, bekerja baginya adalah tugas, dan tugas adalah amanah.
Jika pekerjaan belum selesai, dirinya tak pernah meninggalkannya. Sebab, katanya bekerja di bagian pengawasan dan pembinaan sangat membutuhkan kedisiplinan kerja yang tinggi serta pelayanan menjadi prioritas utama.
“Sama seperti sekolah lainnya, tetapi bekerja optimal menjadi prinsip kami, khususnya dalam memberikan pelayanan yang terbaik. Dan saya selalu berprinsip, bekerja harus disiplin, dan disiplin dalam bekerja harus menjadi prioritas utama,” ujarnya saat berbincang di kantornya.
Hj Ani sapaan akrab sehari-hari, saat bekerja selalu menggunakan prinsip kehati-hatian, maksudnya dalam setiap pekerjaan selalu kembali diteliti. Tujuannya adalah agar tidak ada kesalahan dalam bekerja.
Sementara itu, sebagai bentuk pelayanan terhadap masyarakat, Hj Ani tak bisa tinggal diam, berbagai kesempatan selalu diambil dan dimanfaatkannya, sebab melayani harus total dan harus memiliki manfaat bagi orang banyak.
"Inilah pendidikan, maka cermin kemajuan harus dimulai dari niat yang baik, bekerja dengan baik dan melayani sepenuh hati," katanya.
Dirinya menegaskan, bekerja itu prinsipnya harus saling bergotong rotong dan saling percaya, baik antar guru, staff TU maupun komponen lainnya di sekolah ini.
Hal itu dibutuhkan, untuk mendorong kinerja yang baik dan upaya menuju sekolah berprestasi. "Bekerja itu prinsipnya totalitas, dan di mana pun kita di tempatkan, visi pendidikan harus terus berjalan, sehingga harapan pemerintah dan masyarakat, terwujud dari cara kita mengabdi dan bekerja di pedidikan. Inilah prinsip itu, cerdas, lugas dan berprestasi," katanya.
Diakui Hj Ani, keberhasilan memang selalu membuat semua bangga, tetapi dengan prestasi yang sudah diraih tidak cukup dengan rasa bangga saja, justru harus lebih digiatkan lagi, agar kemajuan pendidikan manfaatnya bisa dirasakan oleh semua.
Hj Ani juga mengajak, semua komponen yang ada di lingkungan di mana dirinya mengabdi, harus terus bekerja dan berjuang untuk kemajuan pendidikan. Karena untuk membangun kemajuan tidak harus puas dengan sejumlah keberhasilan yang sudah diraih.
"Bekerja dan melayani harus terus dilakukan, Khususnya pendidikan di SMPN 2 Kota Cirebon, agar terus maju dan berprestasi," tandas Hj Ani yang sudah berhasil membangun perubahan dan kemajuan di SMPN 7 tempat bekerja sebelumnya. (din)