Kelompok KKN 158 UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon dan Kelompok KKN Desa Cikeusal Institut Pesantren Babakan Kolaborasi Program Kegiatan

CIREBON, FC - Gagas isu kepedulian pendidikan dan kesehatan masyarakat Desa  Cikeusal, 24 mahasiswa dari UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon (UINSSC) dan IPEBA lakukan sosialisasi pendidikan karakter dan donor darah, Selasa-Rabu, 30-31 Juli 2024. 

Kegiatan ini merupakan bagian dari program Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang bertujuan untuk memberdayakan masyarakat desa melalui peningkatan kualitas hidup, khususnya dalam bidang pendidikan dan kesehatan.

Tubagus Fajar Setiadi, Koordinator pelaksana kegiatan asal UINSSC, menjelaskan bahwa kolaborasi ini didasari oleh kesamaan pandangan antara kelompok KKN UINSSC dan IPEBA mengenai kebutuhan masyarakat Desa Cikeusal.

Menurutnya, desa ini memiliki potensi besar yang perlu dikembangkan, terutama dalam aspek pendidikan dan kesehatan.

“Kolaborasi ini bertujuan untuk mewujudkan desa yang lebih maju dan mandiri,” ujarnya. Tubagus menambahkan bahwa sinergi antara kedua institusi ini diharapkan dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi masyarakat setempat.

Husni Tsabit, Koordinator pelaksana kegiatan asal IPEBA menambahkan, bahwa program edukasi ini dirancang untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pendidikan karakter. 

Program ini mencakup berbagai kegiatan, mulai dari perencanaan pra-loka karya, penyusunan langkah-langkah pelaksanaan, hingga penyediaan bahan-bahan yang diperlukan dan teknis pelaksanaan. 

"Kami berharap masyarakat lebih memperhatikan pentingnya pendidikan karakter, yang akan disampaikan melalui seminar-seminar yang kami adakan,” kata Husni. 

Ia juga menekankan bahwa pendidikan karakter merupakan fondasi penting bagi pembangunan masyarakat yang beretika dan berintegritas.

Program donor darah yang diadakan di Desa Cikeusal pada Rabu 31 Juli tersebut didukung oleh pihak Unit Donor Darah (UDD) Palang Merah Indonesia Kota Cirebon. Program tersebut merupakan kegiatan kali pertama dan mendapat sambutan yang sangat positif dari masyarakat. 

Salah satu warga yang ikut serta mendonorkan darah menyatakan bahwa masyarakat sangat antusias dengan kegiatan ini. “Ini kegiatan pertama bagi kami, tapi alhamdulillah masyarakat sangat antusias,” ungkap salah satu pendonor. 

Selain warga, aparatur pemerintah Desa Cikeusal juga turut berpartisipasi dalam kegiatan ini, hal tersebut menunjukkan dukungan penuh terhadap inisiatif mahasiswa UINSSC dan IPEBA.

Kepala Desa Cikeusal juga memberikan apresiasi yang tinggi terhadap program ini dan berharap kegiatan donor darah dapat terus dilaksanakan sebagai upaya membantu orang-orang yang membutuhkan. 

“Saya sangat mendukung dan mengapresiasi kegiatan ini. Semoga masyarakat Desa Cikeusal tergerak untuk terus melaksanakan kegiatan donor darah,” ujarnya. 

Kepala desa menambahkan bahwa kegiatan seperti ini tidak hanya bermanfaat bagi penerima donor, tetapi juga memperkuat rasa solidaritas dan kepedulian sosial di kalangan masyarakat desa.

Program edukasi dan donor darah yang diadakan oleh mahasiswa UINSSC dan IPEBA di Desa Cikeusal berhasil meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pendidikan dan kesehatan. 

Kolaborasi ini diharapkan dapat menjadi langkah awal menuju pemberdayaan masyarakat desa yang lebih baik. Dengan adanya program ini, diharapkan masyarakat Desa Cikeusal dapat lebih mandiri dan memiliki kualitas hidup yang lebih baik, serta terus melanjutkan kegiatan-kegiatan positif yang telah dimulai oleh mahasiswa KKN UINSSC dan IPEBA. (Ara)

Terkini