Delegasi UIN Siber Cirebon Melakukan Kunjungan Ke Perusahaan Baja Terkemuka di Jerman
Black Forest, Jerman – Delegasi dari Universitas Islam Negeri (UIN) Siber Syekh Nurjati Cirebon baru-baru ini melakukan kunjungan industri ke Haller, perusahaan baja terkemuka di Jerman yang dikenal dengan sejarah bisnisnya yang telah melampaui 12 generasi.
Kunjungan ini memberikan wawasan berharga tentang prinsip dan strategi yang memungkinkan Haller bertahan sebagai pemimpin di industri baja selama lebih dari 300 tahun, hanya dengan mengandalkan 140 pekerja berkemampuan tinggi. Kunjungan ini dilaksanakan pada Kamis (07/11/2024).
Didirikan lebih dari tiga abad yang lalu, Haller telah menjadikan inovasi dan keberlanjutan sebagai pilar utama dalam menjalankan bisnisnya. Dalam sesi diskusi bersama delegasi UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon, pihak Haller memaparkan tiga prinsip utama yang menjadi dasar kesuksesan mereka: (1) tidak memberikan kemudahan generasi penerus dalam menikmati hasil kerja keras pendahulu, (2) fokus pada proyek kecil yang berkelanjutan, serta (3) komitmen untuk terus berinovasi menghasilkan produk baja dengan daya tahan jangka panjang, mampu bertahan hingga ratusan tahun.
Prinsip-prinsip inilah yang telah membawa Haller mencapai posisi sebagai pelopor dalam industri baja global.
Produk baja Haller, yang mampu bertahan antara 100 hingga 150 tahun, menjadi bukti komitmen perusahaan terhadap kualitas tinggi dan ketahanan. Filosofi ini mencerminkan tujuan Haller untuk menghasilkan produk yang bermanfaat dalam jangka panjang, sehingga menciptakan keberlanjutan bisnis di tengah tantangan zaman.
Perusahaan ini pun lebih memilih fokus pada produksi berkelanjutan ketimbang mengejar keuntungan jangka pendek.
Kunjungan delegasi UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon ke Haller diselenggarakan dalam rangka inisiatif WIFOG (Regionale Wirtschaftsförderung Schwarzwald-Baar-Heuberg), yang memilih Haller sebagai perusahaan panutan untuk dikunjungi.
Delegasi memperoleh kesempatan mempelajari secara langsung operasional perusahaan dari berbagai aspek, seperti manajemen, keberlanjutan, dan inovasi, yang diterapkan dalam sistem produksi baja perusahaan tersebut.
Selain itu, Haller juga membuka peluang kerja bagi lulusan UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon melalui program Ausbildung bergengsi yang diadakan setiap bulan September.
Program ini dirancang untuk memberikan pengalaman kerja di bidang administrasi perkantoran dan sumber daya manusia (SDM), yang saat ini menjadi bidang penting dalam industri.
Peluang ini diharapkan mampu memberikan akses lebih luas bagi lulusan untuk berkarir di Jerman, sekaligus menjadi contoh konkret pengembangan SDM yang berdaya saing global.
Dalam diskusi antara pihak delegasi UIN Siber dan manajemen Haller, potensi kolaborasi dalam bidang pendidikan dan peluang kerja sama tenaga kerja menjadi topik utama yang dibicarakan.
Kunjungan ini membuka jalan bagi UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon untuk menjalin hubungan jangka panjang yang dapat memperkuat program pendidikan mereka, sekaligus memberikan akses karir internasional bagi para lulusannya.
Kunjungan industri ini merupakan langkah signifikan bagi UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon dalam menjembatani kesenjangan antara teori akademik dan praktik industri, sekaligus mendorong mahasiswa untuk meraih pencapaian di tingkat global.
Melalui kerja sama dengan perusahaan global seperti Haller, UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon semakin mempertegas peranannya dalam menyiapkan lulusan berdaya saing internasional, sejalan dengan visi universitas untuk mendukung pembangunan berkelanjutan dan peningkatan daya saing bangsa di kancah global. (din)